Sekedar share apa aja sih rincian biaya peserta F1. Berikut rincian biayanya:
A. Penelitian dan Pengembangan kendaraan £ 41 juta (Rp 885 miliar).
Meliputi :
– Track testing: £ 10 juta (Rp 208 miliar)
– Wind-tunnel testing: £ 16 juta (Rp 333 miliar)
– Lain-lain: £ 15 juta (Rp 313 miliar)
Termasuk menyewa sirkuit, lab, pengembangan komponen, material, R & D kendaraan, dsb.
B. Gaji tim: £ 42 juta (890 Milyar)
Formula 1
– Kru: £ 26 juta (Rp 542 miliar)
– Pembalap: £ 13 juta (Rp 271 miliar)
– Atasan: £ 3 juta (Rp 62 miliar)
Kru dalam FI cukup banyak. Walau jumlah pastinya tidak tergali pada umumnya kru jumlah diatas tim Motogp. Belum lagi salary atau gaji standart yang lebih mahal dibanding balap roda dua. Mereka adalah para tim ahli yang tentu digaji tidak murah.
C. Produksi: £ 39 juta (Rp 813 miliar)
– Perakitan: £ 13 juta (Rp 271 miliar)
– Suplier mesin: £ 20 juta (Rp 417 miliar)
– Komponen kunci: £ 6 juta (Rp 125 miliar)
Sebuah mesin F1 melibatkan beberapa vendor kunci. Walau pabrikan juga terlibat didalamnya. Untuk membuatnya memiliki performa optimal, mesin F1 kudu diracik dengan super serius sehingga biaya produksi sangat mahal.
D. Pengoperasian Dilapangan
– Logistik: £ 13 juta (Rp 271 miliar)
– Entertain : £ 10 juta (Rp 208 miliar)
– Pengiriman: £ 5 juta (Rp 104 miliar)
– IT: £ 3 juta (Rp 62 miliar)
– Biaya pabrik: £ 2 juta (Rp 41 miliar)
– Servis: £ 2 juta (Rp 41 miliar)
– Bahan bakar: £ 1 juta (Rp 20 miliar)
So….jika dikalkulasi dalam satu musim maka jatuhnya dikisaran £ 158 juta atau sekitar Rp 3,2 triliun. Jumlah yang fantastis. Nominal diatas adalah jumlah kasar dan umum yang dibutuhkan sebuah tim Formula 1 supaya bisa eksis ikut disana. Tidak heran, belum tentu semua pabrikan sudi menghamburkan uang mereka jika prestasi kurang sesuai target. Ambil contoh Toyota yang memutuskan mundur dari F1. Artinya apa?
Skill saja gak cukup untuk ikut balapan, kecuali kamu punya simpenan emas batangan 1 ton. sedih banget
via KASKUS
0 komentar:
Posting Komentar